Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional, FORSILA BPC Jakarta Raya menyelenggarakan diskusi buku Perlawanan dari Tanah Pengasingan: Kiai Abbas, Pesantren Buntet dan Bela Negara karya Ahmad Zaini Hasan di sekretariat FORSILA (10/11). Diskusi ini dinarasumberi oleh Ketua FORSILA 2013-2014, Dedi Muhadi, S.Sy dan dimoderatori langsung oleh Ketua Umum FORSILA 2015-2016 Ade Syamsul Falah.

Di luar pembahasan buku tersebut, Dedi menceritakan bahwa salah satu orang yang pernah belajar ilmu bela diri pada Kiai Abbas adalah Bapak Proklamator kita, Bung Karno. Konon beliau belajar ilmu bela diri itu selama seminggu. Informasi ini didapatkan Dedi dari temannya di akun media sosial twitter. Dulu, Kiai Abbas sering menerima tamu dan langsung mengajaknya berduel di rumahnya dengan maksud mengetahui kadar kemampuannya.

 Kegiatan demikian merupakan suatu keharusan tersendiri bagi anggota FORSILA seperti apa yang disampaikan oleh Guru Besar UIN Jakarta Prof. Azyumardi yang dikutip oleh Subhan.

“Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, “Jadilah mahasiswa yang selayaknya mahasiswa”. Dengan diskusi dalam rangka memperingati hari pahlawan ini, saya berharap kader FORSILA ini dapat meneladani dan meneruskan perjuangan-perjuangan para pahlawan yang telah gugur mendahului kita”, ucap Ketua Divisi Keilmuan Ahmad Subhan Ainurrofiq