Buntet Pesantren – Menteri BUMN Rini Soemarno bersama jajarannya dan sejumlah General Manager (GM) BUMN mengunjungi Pondok Buntet Pesantren sekaligus menghadiri pertemuan alim ulama se-Jawa Barat. Rini datang ke Buntet Pesantren dengan mengendarai Bus Damri yang diparkir di lapangan Bunen (Samrel) pada pukul 13.30 , jum’at ( 16/10/2015).

Kedatangan Mentri BUMN bersama rombongan, disambut oleh ratusan santri putra dan putrid yang berjajar di depan gedung MTs NU Putra 1 dan MTs Nu Putra 2. Santri putera menyambut dengan alunan music marawis, sedangkan warga buntet menyambut dengan menggunakan genjring.

Dalam pertemuan tersebut, hadir sejumlah Kiai Buntet Pesantren, diantaranya adalah KH. Hasanuddin Kriyani, KH Hasanuddin Busyrol Karim, KH. Jaelani Imam, KH. Ali Maufur, KH. Majduddin,KH Adib Rofiuddin dan KH. Wawan Arwani.

KH. Adib dalam sambutannya menyampaikan, bahwa 13 Pesantren yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah pesantren yang didirikan oleh alumni Buntet Pesantren. KH. Adib juga mendoakan keselamatan kepada Mentri Rini Soemarno dan Presiden Jokowi dalam memimpin Indonesia.

“Seluruh Kiai mendoakan, semoga Ibu Rini Soemarno dan Pak Jokowi bisa memimpin Indonesia dengan benar, terhindar dari fitnah dan kejelekan, sehingga bisa memberikan perubahan kepada Indonesia” ujar Kiai Adib.

Menurut Rini Soemarno, kedatangannya ke Pondok Buntet Pesantren selain untuk silaturrahmi, juga sekaligus meminta masukan dari para kyai, tentang apa yang harus dilakukan oleh pemerintah. Diharapkan, masukan-masukan dari para kyai bisa dijadikan pertimbangan sekaligus koreksi untuk pemerintahan saat ini. Rini juge menyampaikan, bahwa Pondok Buntet Pesantren sudah tidak asing lagi bagi dirinya, karena kedatangannya kali ini, merupakan kedatangan yang ke empat kalinya.

“Sebelumnya, saya menjadi Menperindag di eranya Ibu Megawati juga pernah kesini. Kedatangan saya kesini, selain silaturrahmi saya juga meminta saran dan doa dari para kyai semua untuk pemerintahan saat ini” kata Rini.