Kabar Khabar

Presiden Terima Pengurus Baru PBNU

  
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan dari pengurus baru PBNU periode 2015-2020 yang melaporkan pelaksanaan muktamar ke-33 di Jombang pada 1-5 Agustus 2015. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi dengan Kabinet Kerja-nya siap untuk menjalin kerjasama dengan PBNU untuk menjalankan sejumlah program kemasyarakatan.

Andi Najmi, wakil sekjen PBNU yang turut dalam pertemuan tersebut menyatakan, Presiden akan memerintahkan para menteri untuk segera menjalin program kerjasama dengan PBNU.

“Presiden juga minta agar warga NU tetap tenang dalam menghadapi dampak krisis global. Meskipun ada masalah, beliau menjamin harga BBM dan harga sembako tidak akan naik,” kata Anji Najmi di gedung, Kamis.

Dalam pertemuan tersebut Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden yang telah mendukung dan membuka muktamar NU.

“Kami hanya ingin mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Presiden yang telah mensupport sehingga muktamar berjalan dengan baik, kata Kiai Said, Kamis (27/8).

Dalam kesempatan tersebut, Kiai Said juga melaporkan sejumlah materi yang dibahas di muktamar, seperti permasalahan agama yang dibahas dalam beberapa forum bahtsul masail, isu-isu terkini dan rekomendasi.

Hadir mewakili PBNU KH Ma’ruf Amin (rais aam), KH Miftahul Akhyar (wakil rais aam), KH Yahya Cholil Tsaquf (katib aam), KH Masdar F Mas’udi (rais syuriyah), sementara dari jajaran syuriyah KH Said Aqil Siroj (ketua umum), H Slamet Effendy Yusuf (wakil ketua umum), H Helmy Faishal Zaini (sekretaris jenderal), H Saifullah Yusuf (ketua), dan H Andi Najmi Fuadi sedangkan presiden didampingi oleh Mensesneg Pratikno dan Staff Khusus Presiden Bidang Komunikasi Teten Masduki. (NU Online/Mukafi Niam)