Sesepuh Buntet Pesantren: Yang Menang Konsolidasi, Yang Kalah Melengkapi
Media Buntet Pesantren,
Sesepuh Pondok Buntet Pesantren KH Adib Rofiuddin Izza mengingatkan agar kandidat peserta Pemilu 2024 yang mendapatkan suara terbanyak tidak jumawa, tetapi merangkul semua pihak.
“Kepada calon presiden yang pada hari ini telah mendapatkan kepercayaan rakyat dan masyarakat yang memenangkan Pemilu 2024, mohon untuk tidak merasa jumawa, tidak merasa berbangga diri, tapi konsolidasi dan merangkul semua pihak tanpa terkecuali,” ujarnya pada Rabu (14/2/2024).
Sebab, ia menegaskan bahwa kemenangan dalam Pemilu bukanlah untuk satu kelompok saja, melainkan bagi segenap bangsa Indonesia.
“Karena bagaimana pun juga bahwa presiden bukan milik kelompok atau golongan tapi milik rakyat dan bangsa Indonesia,” lanjutnya.
Kiai Adib, sapaan akrabnya, juga berpesan kepada peserta Pemilu 2024 yang belum berhasil meraih suara terbanyak agar dapat melengkapi, bekerja sama untuk Indonesia yang lebih baik ke depannya.
“Kepada yang belum mendapatkan kesempatan untuk menjadi presiden dan wakil presiden dimohon bersama-sama kerja sama saling melengkapi demi kemajuan kebangsaan dan kesejahteraan Republik Indonesia,” kata Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu.
Ia menegaskan bahwa sekarang saatnya menatap ke depan, tidak lagi kembali menatap ke belakang. Artinya, ia mengajak seluruh elemen untuk bersatu saling bahu-membahu dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa Indonesia dan negara yang dicita-citakan, yakni baldatun thayyibatun wa Rabbun Ghafur.
“Mari kita bersama-sama semuanya membangun bangsa dan negara agar bangsa Indonesia ini menjadi bangsa yang maju, bangsa yang hebat, sebagai negara yang disegani dan juga rakyat serta masyarakatnya menjadi sejahtera dan sebagai negara baldatun thayyibatun wa Rabbun Ghafur,” pungkasnya.